MinerbaBatubaraCuan! Negara-Negara Eropa Siap Borong Batubara Indonesia

Cuan! Negara-Negara Eropa Siap Borong Batubara Indonesia

Eropa Borong Batubara Indonesia – Banyak negara-negara Eropa yang mengantre berhari-hari untuk mendapatkan batubara dalam persiapan menghadapi musim dingin. Alasan terbesar Eropa mengantre membeli batubara, karena kurangnya pasokan akibat Uni Eropa mengembargo impor dari Rusia sejak Februari lalu. Hal ini tentu menjadikan batubara langka di Eropa. 

Salah satu negara Eropa yang memutuskan membeli batubara adalah Jerman. Mengutip laman SXCoal, pada awal Agustus kemarin Jerman memesan batubara Indonesia untuk kebutuhan energi mereka sebanyak 5-6 juta ton. 

Selain Jerman, sejumlah negara di Eropa mengincar batubara dari Indonesia imbas krisis energi. Mereka di antaranya: 

Polandia 

Polandia saat ini tengah menjajaki pembelian batubara dari Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Polandia siap memesan 52.230 ton untuk menghadapi musim dingin mendatang.

Sama seperti Jerman, negara di Eropa ini masih mengkaji dari sisi harga, ukuran, dan kuantitas.

Spanyol

Spanyol juga berencana membeli batubara dari Nusantara. Bahkan, sejumlah negara Eropa berani menawar komoditas emas hitam asal Indonesia dengan harga yang lebih tinggi, walaupun mereka tahu kualitas batubaranya di bawah yang dibutuhkan.

Tetapi karena krisis energi di depan mata ditambah sebentar lagi memasuki musim dingin, mereka harus segera mencari batubara. Solusinya, bisa dicampur dengan batubara yang memiliki kualitas tinggi. 

Selain ketiga negara di atas, berdasarkan laman SXCoal ekspor batubara ke negara Eropa lainnya seperti Italia sudah mencapai US$111,7 juta pada Kuartal II. Lalu ke Belanda US$ 79,2 juta, dan terakhir Swiss US$15,5 juta.

Melihat masifnya negara-negara Eropa membeli batubara Tanah Air tentu akan menguntungkan Indonesia. Prospek positif ini tentu harus bisa dimanfaatkan baik oleh pemerintah, dengan mempermudah izin ekspor batubara bagi pengusaha. Hal lain yang perlu dicatat, jika nilai ekspor naik maka bisa memperkuat neraca perdagangan negara. 

Mungkin kalian suka baca :

Artikel Terbaru

Artikel Populer