Indonesia merupakan negara kaya dengan sumber daya alam dan bahan tambang melimpah. Potensi pertambangan di Indonesia sangat besar dan memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi.
Kegiatan usaha pertambangan merupakan salah satu penggerak roda industri. Pertambangan juga berdampak baik bagi peningkatan pendapatan ekonomi, bahkan menghasilkan penemuan produk baru bagi kesejahteraan hidup seluruh rakyat Indonesia.
Kegiatan pertambangan dalam mengolah bahan tambang tersebut memberikan banyak manfaat dan nilai tambah, antara lain:
1. Komoditas Ekspor
Komoditas ekspor dari bahan tambang semakin berkembang dan sangat menguntungkan untuk menambah devisa negara Indonesia. Barang tambang yang banyak di ekspor, yaitu minyak bumi, batubara, emas, perak dan sebagainya.
2. Membuka Lapangan Kerja
Dengan adanya industri pertambangan tentu akan membuka lapangan kerja baru. Setelah beroperasi, industri ini juga akan membutuhkan banyak tenaga kerja terampil untuk memperlancar proses pekerjaanya.
3. Memenuhi Kebutuhan Bahan Tambang Dalam Negeri
Barang tambang yang diambil dari perut bumi tentu bermanfaat bagi kehidupan kita sehari-hari. Seperti minyak bumi yang berguna untuk bahan bakar kendaraan. Begitupun batubara untuk pembangkit listrik dan sumber energi pabrik, dan sebagainya.
Baca Juga: Ragam Manfaat Batubara, Bisa untuk Pembuatan Sabun Loh..
Bahan tambang tentu banyak menghasilkan berbagai macam produk dan memiliki nilai penting untuk memenuhi kebutuhan di negara sendiri. Sektor pertambangan memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
4. Meningkatkan Nilai Investasi di Dalam Negeri
Industri pertambangan juga memiliki peran untuk meningkatkan nilai investasi di Tanah Air. Kegiatan pertambangan juga memberikan pengaruh yang tidak sedikit kepada kehidupan sosial ekonomi masyarakat di sekitar tambang maupun secara nasional.
Peningkatan investasi meliputi pembelian peralatan pertambangan, infrastruktur dan lainnya.