ilmutambang.com – Akhir-akhir ini terjadi peningkatan jumlah produksi emas seiring dengan meningkatnya jumlah perusahaan tambang emas. Alasan utamanya adalah permintaan pasar emas cukup tinggi dan akan terus meningkat.
Emas merupakan jenis logam yang sangat lunak sehingga mudah dibentuk. Selain itu, emas juga memiliki tekstur, kepadatan dan titik cair yang tinggi. Karena karakteristik tersebut emas dianggap logam berharga dan memiliki nilai jual yang tinggi.
Emas memainkan peran yang sangat besar di sektor ekonomi. Emas digunakan sebagai alat dalam pembuatan kebijakan moneter.
Dari keseluruhan total produksi emas, 60 persen digunakan sebagai produk perhiasan sedangkan 40 persen sisanya digunakan sebagai alat investasi. Investasi yang dimaksud di sini adalah cadangan kekayaan Bank Sentral sebagai jaminan agar dapat melawan inflasi atau resesi yang terjadi.
Dalam skala dunia, setiap negara berlomba-lomba untuk mendapatkan emas dalam jumlah terbanyak. Sebagian negara juga membuat kebijakan untuk lebih memudahkan semua pihak melakukan penambangan emas di wilayahnya.
Beberapa negara merupakan produsen emas terbesar di dunia, antara lain China, Afrika Selatan, Australia, Rusia dan Indonesia.
Kawan tambang, sejumlah perusahaan penambangan emas dunia telah beroperasi di Indonesia. Semuanya memiliki wilayah penambangan emas tersebar di negeri ini, bahkan ada yang disinyalir memiliki cadangan emas sangat besar.