Jumat, September 13, 2024
MinerbaBatubaraHilirisasi Minerba Bisa Menambah Devisa Negara? Ini Jawabannya..

Hilirisasi Minerba Bisa Menambah Devisa Negara? Ini Jawabannya..

Hilirisasi Minerba Bisa Menambah Devisa Negara

Pemerintah saat ini tengah serius menggodok regulasi yang disiapkan untuk menjadi payung hukum dari kebijakan larangan ekspor komoditas mineral mentah seperti bauksit, timah, hingga tembaga.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan, rencana penghentian ekspor mineral mentah ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri melalui hilirisasi. 

Dia bahkan menyebut, hilirisasi malah bisa berdampak positif bagi penerimaan devisa negara.

“Karena hilirisasi membuat dia (mineral tambang) jadi bentuk barang lain yang ada tambahan nilai tambah. Kalau sudah berbentuk barang lain ada nilai tambah harganya langsung mahal, kita bisa menerima penerimaan devisa lebih besar,” ujar Suahasil.

Selain komoditas mineral mentah, lanjutnya, sebaiknya hilirisasi juga dilakukan terhadap produk ekspor dari sumber daya alam (SDA) yang tidak dapat diperbaharui lain, misalnya, batubara, minyak kelapa sawit, minyak bumi, hingga nikel.

Apabila dilihat lebih jauh, dengan adanya hilirisasi itu banyak memiliki sederet dampak positif. Salah satunya seperti mengolah SDA bahan tambang yang tidak dapat diperbaharui itu bisa memiliki nilai tambah yang jauh lebih besar dan juga bisa mengembangkan  produksi dalam negeri.

Sebagai informasi, setidaknya terdapat tiga upaya yang kini tengah dilakukan pemerintah untuk menarik para investor ke Indonesia, di antaranya melakukan perbaikan ekosistem dan infrastruktur investasi, pengembangan kawasan pertumbuhan baru, serta hilirisasi bagi pendalaman struktur investasi.

Baca Artikel  PBHMI Sampaikan 9 Resolusi Minerba untuk Indonesia Maju

Mungkin kalian suka baca :

Artikel Terbaru

Artikel Populer