Mari Ciptakan Wilayah Pertambangan Berkelanjutan dengan 5 Langkah Berikut..

Mari Ciptakan Wilayah Pertambangan Berkelanjutan dengan 5 Langkah Berikut..
Mari Ciptakan Wilayah Pertambangan Berkelanjutan dengan 5 Langkah Berikut..

ilmutambang.com – Salah satu syarat mendasar usaha tambang, yaitu para pelaku usaha pertambangan diwajibkan membangun wilayah pertambangan yang berkelanjutan. 

Konsep tambang berkelanjutan ini bertujuan membuat alam hijau kembali setelah selesainya kegiatan pertambangan, sehingga kemudian dapat digunakan kembali oleh masyarakat sekitar.

Pertambangan berkelanjutan bermanfaat tidak hanya menghijaukan kembali alam, namun juga mengurangi dampak kerusakan lingkungan, kemungkinan terjadinya bencana alam sampai munculnya penyakit. 

Membangun wilayah pertambangan berkelanjutan tidak hanya dari pihak pelaku tambang saja, namun juga pemerintah yang membuat regulasi yang mempertimbangkan kesejahteraan dan keselamatan seluruh pihak. 

Cara membangun wilayah pertambangan berkelanjutan:

  1. Menghindari Kegiatan Pertambangan Berisiko

Pelaku usaha pertambangan harus menggunakan metode pertambangan yang minim risiko, untuk mengurangi gangguan di permukaan lokasi tambang supaya menurunkan risiko erosi tanah. 

Baca Artikel  Penasaran Kenapa Bekerja di Tambang Itu Menjanjikan? Ini Alasannya..

Kegiatan pertambangan harus disertai dengan proses revegetasi tanaman untuk membantu efisiensi penciptaan wilayah tambang berkelanjutan sejak dari awal kegiatan tambang.

  1. Memanfaatkan Kembali Limbah Tambang

Kegiatan tambang akan menghasilkan limbah. Perusahaan tambangan harus memanfaatkan kembali limbah tersebut menjadi sesuatu yang berguna. Ini untuk mengurangi dampak polusi sampah bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

Misalnya, limbah batuan dapat dimanfaatkan sebagai penyangga tanah untuk menghindari erosi. Limbah air dapat digunakan untuk sektor pertanian dan perkebunan. Limbah batubara dapat diolah menjadi bahan bangunan dan jalan.

  1. Menggunakan Peralatan Ramah Lingkungan

Kegiatan pertambangan menggunakan alat-alat berat yang lebih ramah lingkungan, seperti mengganti mesin diesel dengan mesin listrik untuk mengurangi emisi karbon.

  1. Rehabilitasi Lahan Tambang
Baca Artikel  Reklamasi dan Restorasi, Dua Kegiatan Wajib Setelah Penambangan Selesai

Perusahaan tambang harus melakukan rehabilitasi setelah kegiatan tambang berakhir. Salah satunya adalah upaya reklamasi lahan termasuk menumbuhkan kembali tanaman di daerah bekas tambang.

  1. Mengentaskan Pertambangan Ilegal

Tidak melakukan kegiatan pertambangan ilegal, yang diawasi oleh pemerintah sebagai pembuat regulasi yang mengatur tentang wilayah dan perizinan dan keterlibatan masyarakat untuk memantau jika ada kegiatan pertambagan ilegal.

Kawan tambang, bertindak sebagai perusahaan tambang berkelanjutan merupakan syarat utama yang telah diatur pemerintah dalam regulasi perusahaan tambang. Menjalankan peraturan tersebut berarti telah ikut membangun wilayah tambang yang berkelanjutan.