Dalam kegiatan pertambangan, terdapat beberapa macam alat berat yang digunakan. Tujuan dari digunakannya alat berat yaitu untuk meringankan pekerjaan manusia di lokasi tambang, sehingga pekerjaan akan selesai dalam waktu cepat.
Alat berat merupakan kebutuhan primer dalam industri pertambangan, terutama bagi tambang berskala besar. Oleh sebab itu, pemilihan alat berat perlu disesuaikan dengan jenis pekerjaan di lapangan.
Berbagai macam alat berat dapat dibedakan berdasarkan fungsinya. Klasifikasi fungsionalnya terbagi dari pengolah lahan, penggali, pengangkut material, pemindahan material dan lain sebagainya. Berikut rinciannya:
1. Alat Berat Pengolah Lahan
Tujuan penggunaan alat berat jenis ini adalah untuk membuka lahan atau membersihkan lahan dari semak maupun pepohonan. Alat berat ini terdiri dari bulldozer, scraper dan motor grader.
Bulldozer untuk membuka lahan. Scraper untuk mengangkat lapisan tanah paling atas. Sementara motor grader untuk meratakan permukaan tanah. Ketiganya untuk pembukaan lahan tambang.
2. Penggali
Alat penggali digunakan untuk melakukan penggalian. Untuk menggali tanah maupun bebatuan. Ekskavator digunakan untuk menggali material tambang, memuat material ke dump truck hingga menggali tanah penutup.
Ekskavator terdiri dari 3 jenis, yaitu backhoe untuk menggali, front shovel untuk mengikis tebing dan batuan dan dragline untuk memuat material dalam jangkauan luas dan volume besar.
3. Pengangkut Material
Alat berat ini adalah dump truck yang digunakan untuk pengangkutan horizontal, yaitu pengangkutan material dengan memindahkannya secara horizontal, dari satu tempat ke tempat lain yang terpisah dalam jarak jauh. Contoh perangkat pengangkutan horizontal pada pertambangan adalah.
4. Pemindahan Material
Wheel loader adalah alat berat untuk pemindahan material ke conveyor. Wheel loader mirip dengan traktor namun mempunyai bucket berukuran besar di bagian depan kendaraan.
5. Penggelar Material
Terakhir yaitu alat berat jenis ini biasanya digunakan untuk menggelar material, yaitu asphalt finisher untuk menggelar hotmix atau campuran aspal.
Itu dia lima jenis alat berat yang biasa berada di pertambangan. Tidak dapat dipungkiri, kehadiran alat berat tentunya dapat mempermudah kegiatan operasional di pertambangan agar pekerjaan bisa lebih cepat dan efisien.