Penggunaan teknologi drone untuk industri pertambangan bukan hal yang baru saat ini. Namun, belum banyak industri yang memanfaatkan drone padahal setiap tahapan dalam pertambangan hampir sepenuhnya membutuhkan drone.
Seperti halnya dalam melakukan tahapan prospeksi yang merupakan tahapan awal dengan tujuan untuk melihat prospek lahan tambang.
Prospek ini meliputi, mencari endapan bahan galian dengan memanfaatkan anomali geologi pada suatu daerah tertentu, melakukan survey pendahuluan kelapangan dan mengolah serta menganalisis data yang didapat.
Pada tahapan eksplorasi pun drone memiliki peran yang penting. Drone dibutuhkan untuk melakukan pemetaan untuk mengetahui secara jelas pada peta lokasi lahan yang akan ditambang.
Selain itu, dapat dimanfaatkan untuk pemetaan topografi karena sangat efektif dan efisien dari segi waktu maupun sumber daya yang dibutuhkan.
Drone juga berperan dalam tahapan studi kelayakan untuk pemetaan udara untuk mengetahui kondisi lokasi dan pemetaan topografi untuk melihat kontur dan kelas kemiringan lereng.
Peranan drone pada proses persiapan, drone dibutuhkan untuk perencanaan, melihat progres dan evaluasi seluruh tahapan pekerjaan.
Setelah itu, untuk proses penambangan juga kita dapat memanfaatkan drone untuk inspeksi lahan dan jalan, memastikan tidak ada gangguan di area konsesi dan pemetaan cut and fill serta stockpile.
Tidak hanya itu, drone juga dapat dimanfaatkan ketika tahapan pengangkutan, pengolahan dan pemasaran seperti untuk mengukur isi volume barge dan melihat proses presentasi pembongkaran barge.
Baca Juga : Ini Peranan Drone dalam Tahapan Pertambangan
Drone juga masih dapat dimanfaatkan hingga pada tahapan reklamasi pasca tambang. Reklamasi membutuhkan rencana, dokumentasi dan evaluasi kegiatan secara menyeluruh. Drone dapat digunakan untuk pemetaan, evaluasi kegiatan dan juga dokumentasi proses pemetaan.
Adanya perkembangan teknologi pada industri pertambangan, diharapkan untuk meningkatkan produktivitas pertambangan.
Adanya penerapan pada kegiatan pertambangan tentunya akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Harapannya bagi pelaku pertambangan dapat melakukan penyesuain untuk memanfaatkan teknologi dengan baik dan tepat.