Di Indonesia, hasil tambang seperti batubara didistribusikan dengan kapal pengangkut melewati jalur laut.
Dalam pengangkutan pun spesifikasi kapal tidak bisa sembarangan, telah terdapat aturan dan ketentuan untuk mengangkut batubara.
Berikut ini kapal pengangkutan batubara di Indonesia seperti:
- Kapal Tunda
Bisa dikenal juga dengan sebutan tug boat. Kapal Tunda merupakan jenis kapal yang didesain khusus untuk bermanuver, dengan menarik atau mendorong kapal di pelabuhan, laut lepas ataupun sungai.
Dalam proses pengangkutan, kapal tunda berfungsi untuk menarik kapal tongkang. Jika ingin menggunakan kapal ini, pastikan jumlah kapal yang dimiliki oleh pihak penyedia memenuhi kebutuhan.
Hal tersebut menjadi penting karena untuk mengantisipasi kemungkinan rusaknya kapal pengangkut utama.
PT Batulicin Nusantara Maritim menjadi salah satu perusahaan transhipment dengan fasilitas kapal terlengkap. Batulicin memiliki 15 buah kapal tunda.
- Kapal Tongkang
Kapal ini memiliki karakteristik yang beda karena memiliki lambung kapal yang besar. Lambung kapal tersebut memang disesuaikan dengan jumlah bahan angkutan yang relatif banyak. Kapal tongkang juga menjadi kapal utama yang mengangkut barang untuk melewati perairan.
Memiliki konstruksi yang kuat dan luas menjadi pilihan yang tepat sebagai transportasi angkut. Namun, kapal ini tidak dilengkapi dengan pendorong seperti kapal pada umumnya. Maka ketika menjauh atau menyandar, kapal ini membutuhkan teknik khusus.
- Kapal Landing Craft Tank (LCT)
Memiliki fungsi utama sebagai pengangkut beban yang berat, kapal LCT ini wajib dimiliki oleh perusahaan transportasi laut. Jenis kapal ini juga mirip dengan dengan kapal tongkang.
Baca Juga : Excavator Tambang: Si Alat Berat dengan Fungsi Penting
Kapal LCT sangat efektif digunakan untuk mengangkut bahan pertambangan seperti, batubara di pelabuhan yang kecil atau terpencil. Proses bongkar muat dengan menggunakan kapal LCT dapat dilakukan dengan mudah di pelabuhan manapun.
Itu dia kapal pengangkut batubara di Indonesia, dari ketiganya mana nih yang jadi jagoan kamu?