Tambang Timah yang terletak di Bangka Belitung, Indonesia adalah yang terbesar kedua di dunia.
Indonesia sebagai penghasil timah terbesar ini telah diakui oleh badan survei geologi Amerika Serikat (AS).Â
Posisi Indonesia yang dilewati jalur timah atau Tin Belt, menjadi salah satu faktornya. Jalur ini diketahui berawal dari Thailand, menyusuri Malaysia dan berakhir di Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia.
PT Timah Indonesia merupakan gabungan dari tiga perusahaan Belanda menjadi eksportir timah Indonesia.
Salah satu tambang timahnya berlokasi di Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung.
Proses penambangannya dilakukan dengan cara penambangan onshore dan offshore atau dengan kata lain tambang laut dan darat.
Teknologi kapal isap menjadi pilihan perusahaan dalam melakukan tambang di laut.
Tahapan pertama adalah mengekstraksi timah mentah dari dalam perut bumi, lalu berlanjut kepada tahapan pemisahan dan pencucian.
Hasil ekstraksi diangkut menggunakan kapal bertonase besar untuk sampai ke tempat pemurnian mineral.
Ketika sudah dikumpulkan baik pasir timah atau mineral lainnya akan diproses dan dihasilkan dalam bentuk pasir. Kadar kandungannya ada diantara 65%-72% yang nantinya akan dilebur.
Selain itu terdapat aktivitas pengolahan bijih timah untuk dijadikan logam dengan tiga tahapan. Tahap pertama adalah pemisahan bijih timah, lalu peleburan dan pemurnian.
Baca Juga :Â 5 Negara Penghasil Timah Terbesar di ASEAN! Indonesia Juara
Produk akhirnya berupa logam timah yang dicetak dalam bentuk batangan. Bobotnya sekitar 16kg-30kg.
Tidak menutup kemungkinan untuk dicetak dalam bentuk lain sesuai dengan permintaan konsumen tertentu.
Tambang timah di Bangka Belitung ini juga dikenal melibatkan peranan masyarakat sekitar, baik untuk skala besar maupun kecil.