Seiring dengan perkembangan waktu, berbagai sektor, termasuk perusahaan tambang diwajibkan untuk adaptif dan memiliki jenis teknologi yang dapat membantu pekerja dalam menjalankan kegiatan pertambangan.
Umumnya, penggunaan teknologi harus disesuaikan dengan kebutuhan internal perusahaan.
Adapun tujuan dari penerapan teknologi ini tentunya akan memudahkan pekerja dari berbagai aspek pekerjaan.
Seperti meminimalisir kecelakaan, di mana ini menjadi upaya perusahaan untuk menekan angka kecelakaan yang sering terjadi di lingkungan pertambangan, sehingga menjaga keselamatan para pekerja lapangan.
Di samping itu, teknologi akan membuat pekerjaan lebih efisien, sehingga menghemat waktu dan biaya selama proses pengambilan mineral bumi.
Untungnya lagi, teknologi akan menanggulangi sekaligus mencegah dampak negatif kegiatan pertambangan yang rentan mencemari kesehatan lingkungan sekitarnya.
Berikut diuraikan 3 jenis teknologi yang sifatnya wajib diterapkan di perusahaan tambang.
Teknologi untuk Perlindungan Tenaga PenambangÂ
Teknologi ini bertujuan untuk memberi perlindungan bagi tenaga penambang. Pada bagian ini teknologi merupakan gabungan dari beberapa teknologi untuk memberi jaminan keselamatan bagi para pekerja.
Teknologi yang diterapkan bisa berupa jaminan fasilitas kesehatan sampai perlindungan keselamatan di lokasi tambang.
Perusahaan sudah seharusnya meminimalkan risiko lapangan dengan penerapan teknologi yang memadai.
Adapun penerapan teknologi perlindungan keselamatan di lokasi tambang dapat berupa penyediaan APD (Alat Pelindung Diri) yang lengkap.
Contohnya helm pengaman, rompi reflektor, sepatu pengaman, kacamata pengaman, penyaring udara, sarung tangan pengaman, pengaman telinga, dan lain sebagainya.
Teknologi Alat Berat
Teknologi yang kedua ini berhubungan dengan alat berat yang digunakan untuk penambangan.
Seperti yang diketahui, proses penggalian material berharga bisa dilakukan dengan kedalaman yang bisa sampai ribuan kilometer di bawah permukaan bumi.
Risiko kecelakaan yang tinggi mewajibkan perusahaan menyediakan teknologi terkini dalam kegiatan tambang.
Baca Juga: ‘Yubari’ Museum Tambang yang Sarat Sejarah di Jepang
Penggunaan teknologi ini diharapkan mampu mempermudah proses penggalian area tambang dan meminimalkan kecelakaan di lapangan.Â
Teknologi untuk Mengatasi Dampak Negatif pada Lingkungan
Selain kedua teknologi di atas, teknologi menekan dampak buruk terhadap lingkungan juga tak kalah penting untuk diperhatikan.
Kegiatan tambang yang identik dengan proses mencari, mengeksploitasi, dan mengelola berbagai mineral di alam tentunya bisa memberi dampak kurang bagus bagi kesehatan lingkungan.Â
Apabila tidak ada teknologi untuk menanggulanginya maka masyarakat di sekitar tambang akan terancam keselamatan dan kesehatannya.