ilmutambang.com – PT Indika Energy Tbk. (INDY) merupakan salah satu perusahaan tambang yang kini telah melakukan diversifikasi bisnis.
Indika Energy bersama dengan anak usahanya, Kideco Jaya Agung (Kideco) dan Indika Nature melakukan kick-off dua program keberlanjutannya, yaitu program Cegah dan Tangani Stunting (Canting) Berkelanjutan, serta program penanaman dan rehabilitasi mangrove di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Kedua program keberlanjutan ini dipilih melalui proses assessment, analisis data dan pertimbangan yang mendalam atas dampak dari pelaksanaan program.
Keberlanjutan Indonesia dapat dicapai dengan beberapa faktor, yaitu lingkungan yang lestari dan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas dan berbudi luhur, juga melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Keberlanjutan merupakan elemen inti dari semua usaha yang dilakukan Indika Energy Group, sehingga sumbangsih terhadap pembangunan Indonesia ini akan memastikan kegiatan perusahaan dan inisiatif yang dilakukan berjalan selaras dengan rencana.
Untuk mewujudkan Indonesia yang berkelanjutan, diperlukan generasi masa depan yang sehat dan cerdas. Indika Energy dan Kideco meluncurkan program Cegah dan Tangani Stunting (Canting) Berkelanjutan yang dilaksanakan di Posyandu Melati Putih, Desa Janju, Paser Kalimantan Timur.
Selaras dengan upaya Pemerintah dalam percepatan penurunan prevalensi stunting di Indonesia, Indika Energy dan Kideco akan fokus melakukan intervensi di 14 desa di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Sementara pada 15 Maret 2023, Indika Energy bersama Indika Nature telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Indonesia (BRGM) untuk melakukan program penanaman dan percepatan rehabilitasi mangrove.
Tidak dapat dipungkiri, perusahaan INDY sejak lama telah berkomitmen untuk menanam kembali dan merestorasi daerah tempat perusahaan beroperasi. Dan melalui program IMPACT, Indika Energy mendukung Pemerintah dalam penanaman dan rehabilitasi mangrove dalam skala yang lebih luas dan berkelanjutan menuju pencapaian netral karbon di Indonesia.
Indika Energy berencana melakukan rehabilitasi mangrove di lahan seluas 250 Hektar (Ha) yang tersebar di 4 desa, yaitu Desa Lori, Desa Sungai Langir, Desa Tajur, dan Desa Pasir Mayang di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Mangrove merupakan ekosistem pesisir yang penting dan Indonesia adalah rumah bagi mangrove terluas di dunia. Mangrove tidak hanya dapat memberikan dampak terhadap lingkungan namun secara terintegrasi dapat berpotensi untuk meningkatkan perekonomian dan sosial masyarakat setempat.