Indonesia adalah salah satu negara yang kaya bahan tambang. Beraneka ragam bahan tambang tersebut dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun mancanegara. Selain mencukupi permintaan dalam negeri, sumber daya tambang yang ada di Tanah Air ini juga berkontribusi terhadap devisa negara lho.
Mengutip data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), pendapatan negara dari sektor pertambangan minerba (mineral dan batubara) hingga September 2022 mencapai Rp 130 triliun.
Melihat kontribusi hasil tambang cukup signifikan bagi pendapatan negara, penasaran apa saja ragam barang tambang tersebut? Simak ulasannya di bawah ini yuk:
Batubara
Batubara adalah batuan sedimen yang terbentuk dari sisa tumbuhan yang telah mati dan mengendap selama jutaan tahun, yang terdiri dari karbon, hidrogen dan oksigen.
Energi dari batubara dapat digunakan untuk pembangkit listrik, memasak dan pembakaran pada industri baja dan industri kimia. Penghasil batubara terbanyak di Indonesia, yaitu Kalimantan Barat dan Sumatera.
Minyak bumi dan gas
Minyak bumi dan gas adalah sumber utama untuk keperluan energi industri, transportasi dan rumah tangga. Penghasil minyak bumi dan gas terbanyak di Indonesia, yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan, Maluku dan Papua.
Timah
Timah digunakan sebagai bahan baku logam pelapis, solder, souvenir dan lainnya. Tambangan timah Indonesia berada di Sungai Liat, Pulau Bangka, Manggarai, Dabo dan Pulau Karimun.
Bauksit
Bauksit adalah sumber daya tambang berupa bijih untuk menghasilkan aluminium. Bauksit digunakan dalam industri keramik, logam dan metalurgi. Penghasil bauksit di Indonesia antara lain, Pulau Bintan, Riau, Singkawang dan Kalimantan Barat.
Pasir Besi
Bahan tambang ini banyak dimanfaatkan dalam industri logam besi dan semen. Penambangan pasir besi berada di Cilacap (Jawa Tengah), Sumatera, Lombok dan Yogyakarta. Juga di Pegunungan Verbeek (Sulawesi Selatan), Gunung Tegak (Lampung) dan Pulau Sebuku (Kalimantan Selatan).
Emas
Emas banyak dimanfaatkan sebagai bahan pembuat perhiasan. Tambang emas Indonesia tersebar, mulai dari Papua (Freeport Timika), Kalimantan Barat (Sambas), Sulawesi Utara (Bolaang Mongondow dan Minahasa), Riau (Logos), Bengkulu (Rejang Lebong) sampai Nanggroe Aceh Darussalam (Meulaboh).
Kawan tambang, berbagai kekayaan alam berupa sumber daya tambang yang beragam dan melimpah di Indonesia tersebut harus dijadikan modal dasar pembangunan sumber daya manusia dan bangsa Indonesia ke depan.