3 Cara Mudah Bebaskan Tambang Emas Mu dari Limbah !

llmutambang.com – Tidak dapat dipungkiri, hasil limbah yang tertinggal setelah pertambangan emas memiliki dampak terhadap lingkungan. Padahal jika dikelola secara baik, limbah tersebut dapat diminimalisir pencemarannya bagi lingkungan.

Berbagai jenis pembuangan limbah dari proses pertambangan satu ini biasanya meliputi lumpur, logam tanah jarang, slag, dan juga tailing.

Aturan pemerintah terkait pengelolaan buangan tambang sebenarnya telah jelas tertera dalam  Peraturan Menteri No 6 Tahun 2021 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Pengelolaan Limbah Pertambangan Bahan Berbahaya Beracun (B3).

Peraturan ini tentu dibuat dengan tujuan agar perusahaan tambang bertanggung jawab terhadap hasil limbah bekas pertambangan.

Nah, pertanyaanya bagaimana cara mengelola limbah tersebut agar tidak terlalu mencemari lingkungan?  Untuk tahu jawabannya, simak informasinya di bawah ya: 

3 Cara Mudah Bebaskan Tambang Emas Mu dari Limbah !

1. Teknologi Low Temperature Thermal Desorption (LTTD)
   

Lewat teknologi Thermal Desorption material, limbah pada pertambangan emas yang berbahaya dapat dipisahkan, sehingga lebih mudah untuk ditangani (dibuang) atau dimanfaatkan kembali. Sedangkan, bahan-bahan organik yang sukar menguap akan terkarbonisasi dengan sendirinya menjadi arang.

2. Mengolah limbah B3 dengan sistem Phytoremediasi
   

Sistem ini biasa menggunakan tanaman sebagai alat pengolah bahan pencemar. Pada limbah padat atau cair yang akan diolah, akan ditanami dengan tanaman tertentu yang dapat menyerap, mengumpulkan, dan mendegradasi bahan-bahan pencemar tertentu yang terdapat di dalam limbah tersebut.

3. Mengolah Limbah B3 Secara Fisik
   

Terakhir yaitu mengolah limbah yang ada di pertambangan menggunakan menggunakan 3 metode berbeda yang telah disesuaikan dengan karakteristik limbah dan lingkungan tempat pertambangan berada.

Cara pertama adalah menyisihkan komponen, kedua memisahkan antara padatan dengan cairan, dan yang terakhir adalah membersihkan gas.

Itu dia tiga cara mudah dalam mengelola limbah hasil pertambangan emas agar tidak terlalu buruk bagi lingkungan. Bahkan jika limbah diolah (didaur ulang) dengan cermat, bukan tidak mungkin membuat limbah dapat digunakan kembali lho.